Pada zaman dahulu kala, terdapat
sebuah kerajaan di daerah sumatera barat. Dalam kerajaan itu, tinggal seorang
putri bersama keluarganya.Putri itu bernama putri Julian. Ia mempunyai wajah
yang cantik dan rupawan. Sayang, sang putri Julian belum memiliki pasangan. Para
pria di sekitar kerajaan tersebut tidak berani untuk melamar putri Julian.
Mereka takut karena putri Julian
adalah keturunan raja. Tidak hanya itu, kakek dan nenek putri julian adalah
saudagar kaya.Raja yang mengetahui kesedihan putrinya kemudian mengadakan
jamuan makan dan mengundang semua orang dari berbagai tempat. Raja berharap
adanya seorang pria dari para tamu yang datang untuk melamar putrinya.Namun,
harapan itu sirna ketika tak ada jua yang melamar putri Julian. Saat malam hari
tiba, putri Julian bermimpi tentang seorang pria bernama Sutan Rumandung yang
datang dan melamar dirinya. Ia menceritakan mimpi ini kepada
raja.
Raja mencari pria yang bernama Sutan
Rumandung di berbagai tempat, tetapi ia tidak menemukan pria itu. Sebuah kapal
berlabuh di pelabuhan yang terletak tidak jauh dari kerajaan tempat putri
Julian tinggal. Di kapal itu ada seorang pria bernama Sutan Rumandung.Ia
mempunyai wajah yang rupawan serta tampan. Raja pun mengundang Sutan ke istana.
Raja pun hendak menjodohkan Sutan dengan putri Julian. Sutan setuju untuk
menikah, tetapi dengan syarat yaitu ia harus mengumpulkan harta sebanyak
mungkin agar ia layak menikahi putri Julian.
Putri Julian awalnya menolak syarat
itu, tetapi karena Sutan berkeras maka ia pun menyetujui. Putri Julian dan
Sutan Rumandung pun mengucapkan sumpah bahwa mereka akan saling menunggu.Putri
Julian bersumpah apabila ia melanggar sumpahnya maka ia akan berubah menjadi
siamang, sedangkan Sutan jua bersumpah apabila ia melanggar sumpahnya maka ia
akan tenggelam di dasar laut. Sutan akhirnya pergi meninggalkan
putri Julian.
Putri Julian pun menunggu
berhari-hari bahkan berbulan-bulan. Tiba-tiba terdengar kabar bahwa muncul
seorang pria yang hendak melamar putri Julian. Pria ini tak kalah tampan jika
dibandingkan dengan Sutan Rumandung. Tanpa berpikir panjang, putri
Julian menerima lamaran itu. Pernikahan pun dilangsungkan di istana
putri Julian. Ketika penghulu bertanya kepada putri Julian apakah ia bersedia menikah
dengan pria itu.
Suara putri Julian dan bentuk
tubuhnya pun berubah. Badannya mengecil dan bertumbuh bulu berwarna putih di
seluruh tubuhnya. Ia pun berubah menjadi siamang putih. Siamang
putih kemudian berlari ke atap kerajaan dan meraung sambil melihat ke arah
laut. Para penduduk desa menduga bahwa putri Julian menunggu
kedatangan Sutan yang tak kunjung muncul.Siamang putih terus menunggu sampai
akhirnya ia meninggal.
Rupanya terdengar kabar bahwa kapal
yang ditumpangi Sutan Rumandung tenggelam di laut. Hal itu terjadi
karena Sutan melanggar sumpahnya. Ia hendak menikahi seorang
perempuan lain.
dapat dari mana cerita siamang putih ini admin?
BalasHapus